Visualisasi 3 dimensi yang dikenal dengan 3D atau ruang
adalah bentuk dari benda yang memiliki panjang, lebar, dan tinggi. Grafik 3
Dimensi merupakan teknik penggambaran yang
berpatokan pada titik koordinat sumbu x (datar), sumbu y (tegak),dan sumbu z (miring).
Representasi dari data geometrik 3 dimensi sebagai hasil dari pemrosesan dan
pemberian efek cahaya terhadap grafika komputer 2D.
Tiga Dimensi (3D) biasanya digunakan dalam penanganan grafis. 3D secara umum merujuk pada kemampuan dari sebuah video card. Saat ini video card menggunakan variasi dari instruksi-instruksi yang ditanamkan dalam video card itu sendiri (bukan berasal dari software) untuk mencapai hasil grafik yang lebih realistis. Grafik komputer 3D juga merupakan representasi dari data geometrik 3 dimensi sebagai hasil dari pemrosesan dan pemberian efek cahaya terhadap grafika komputer 2D. Hasil ini kadang kala ditampilkan secara waktu nyata (real time) untuk keperluan simulasi. Secara umum prinsip yang dipakai adalah mirip dengan grafika komputer 2D dalam hal: penggunaan algoritma, grafika vektor, model frame kawat (wire framemodel), dan grafika rasternya.
Desain Food Court Minimalis |
Desain Kitchen Set dan Mini Bar Minimalis |
Visualisasi adalah rekayasa dalam pembuatan gambar, diagram
atau animasi untuk penampilan suatu informasi. Secara umum, visualisasi dalam
bentuk gambar baik yang bersifat abstrak
maupun nyata telah dikenal sejak awal dari peradaban manusia. Contoh dari hal
ini meliputi lukisan di dinding-dinding gua dari manusia purba, bentuk huruf
hieroglip Mesir, sistem geometri Yunani, dan teknik pelukisan dari Leonardo da
Vinci untuk tujuan rekayasa dan ilmiah, dll.
Visual berhubungan erat dengan mata atau penglihatan.
Menurut beberapa ahli, visual juga merupakan salah satu bagian dari aktivitas
belajar. Dimana aktivitas belajar itu sendiri terdiri atas: somatis (belajar
dengan bergerak dan berbuat), auditori (belajar dengan berbicara dan mendengar),
intelektual (belajar dengan memecahkanmasalah dan merenung), dan visual
(belajar dengan cara melihat, mengamati, dan menggambarkan). Keempat aktivitas
belajat tersebut harus dikuasai supaya proses belajar dapat berlangsung secara
optimal.
Sumber : dari berbagai sumber.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar